; 𝐀𝐥𝐥𝐞𝐧'𝐬 𝐀𝐝𝐯𝐞𝐧𝐭𝐮𝐫𝐞: Manfaat kopi bagi pesepeda

Cari Blog Ini

Jumat, 01 Juni 2012

Manfaat kopi bagi pesepeda



Pertanyaan ini mungkin sering terdengar di telinga kita, apakah seorang pesepeda boleh minum kopi sebelum gowes?
Untuk pastinya cek dulu DNA di Lab, karena tidak semua rider toleran terhadap kafein di kopi khususnya di pencernaan dan jantung.
Sebelum kita masuk lebih detail hubungan antara pesepeda dengan minuman kopi, mari kita perjelas apa itu Kopi / Coffee / Caffe' / Kaffa' ?

Kopi, Siapa sih yang tak kenal kopi? Minuman berwarna hitam dan rasanya yang pahit ini, konon katanya bisa menghilangkan rasa kantuk dan lemas. Selain manfaatnya, ternyata kopi juga menimbulkan bahaya bagi tubuh. Cari tahu yuk tentang manfaat dan bahaya kopi.



Zat yang terkandung dalam kopi adalah kafein.

Kafein merupakan senyawa kimia alkaloid yang dikenal sebagai trimetilsantin dengan rumus molekul C8H10N4O2. Jumlah kandungan kafein dalam kopi adalah 1-4,8%, sedangkan pada teh 1-1,5%. Kafein bekerja dalam tubuh dengan mengambil alih reseptor adenosin dalam sel syaraf yang akan memacu produksi hormon adrenalin.,

Manfaat kopi

Dalam dunia kedokteran, kafein sering digunakan sebagai perangsang kerja jantung dan meningkatkan produksi urin. Dalam dosis yang rendah kafein dapat berfungsi sebagai bahan pembangkit stamina dan penghilang rasa sakit.
Mekanisme kerja kafein dalam tubuh adalah menyaingi fungsi adenosin (salah satu senyawa yang dalam sel otak bisa membuat orang cepat tertidur).
Dimana kafein itu tidak memperlambat gerak sel-sel tubuh, melainkan kafein akan membalikkan semua kerja adenosin sehingga tubuh tidak lagi mengantuk, tetapi muncul perasaan segar, sedikit gembira, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang, tekanan darah naik, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke aliran darah yang akan membentuk energi ekstra. Itulah sebabnya berbagai jenis minuman pembangkit stamina umumnya mengandung kafein sebagai bahan utamanya.

Kerugian Kopi
 

Selain manfaatnya untuk kesehatan ternyata kopi juga memiliki kerugian. Salah satunya adalah efek ketergantungan.Minum kopi ternyata dapat meningkatkan resiko terkena stroke. Sebuah penelitian yang dimuat dalam journal of neurology, neurosurgry and psychiatry tahun 2002 menyimpulkan bahwa minum lebih dari 5 gelas kopi perhari akan meningkatkan resiko terjadinya kerusakan pada dinding pembuluh darah. Kafein juga dapat menyebabkan insomnia, mudah gugup, sakit kepala, merasa tegang dan cepat marah.

Komentar penulis,

Setelah anda membaca plus minus dari minum kopi, apa tanggapan anda sebagai seorang bikers? Apakah anda pernah memperhatikan kadang di setiap "Sport Nutrition / Sport Gels" ada tulisan mengandung Caffein atau apakah anda tahu legenda Tour De France "Lance Armstrong" sebelum melakukan trainning endurance jarak jauh selalu meneguk satu cangkir kopi expresso?


Jawabannya adalah kembali ke kebutuhan kita masing masing, sebagai seorang hobies pembalap sepeda balap sangat menganjurkan untuk minum kopi sesuai takaran, ini akan  lebih menambah konsentrasi / waspada saat di jalan raya.

Setiap pagi sebelum melakukan workout khusus nya intensitas tinggi, saya selalu minum kopi pahit tanpa gula, tanpa susu - original black coffee - kesukaaan saya adalah kopi tubruk jenis Arabica, rasanya light tapi mantap dan level acid nya tidak terlalu tinggi.

Setelah kurang lebih setahun membiasakan diri minum kopi sebelum gowes dan mencoba membuktikan manfaat kopi, akhir nya saya menyimpulkan per tanggal hari ini - update 8 Januari 2022: 

1. Tidak disarankan minum kopi jika melakukan intensitas gowes tinggi, misal gowes di Zone HR4 keatas atau melakukan touring jauh, karena kopi menguras mineral mineral yang dibutuhkan otot akibatnya otot akan mengalami kontraksi "kram", berbeda jika Anda melakukan gowes santai, rilex - zone 1-2, tidak masalah dengan secangkir kopi.

2. Anda akan mengalami ketergantungan secara psikis, tanpa Caffein semangat berkurang, gowespun kurang semangat dan lama kelamaan akan menjadi suatu kebiasaan (nagih) disarankan sehari cukup 1 cangkir dan saat melakukan touring jauh atau gowes intensitas tinggi stop minum kopi.

3. Saya merasa lebih fit dengan minum kopi seminggu cuma 2 cangkir, disaat saya sedang recovery atau saat tidak gowes dibanding setiap hari rutin minum secangkir kopi.





Jika anda penderita maag atau tekanan darah tinggi cobalah menyesuaikan takaran,
Saya lebih menyarankan anda minumlah kopi murni alias kopi "tubruk" atau kopi yang masih berbentuk biji yang siap giling, jangan kopi yang sudah dicampur dengan creamer atau bahan penyedap lainnya.


Kafein adalah stimulan yang dapat meningkatkan energi dan mengurangi rasa lelah selama beberapa jam. Dosis yang dianjurkan untuk dewasa adalah 2-6 mg/ kg berat badan dan tidak melebihi 500 mg per hari. Pada remaja, dosis yang disarankan tidak melebihi 100 mg per hari.
Namun, kemudian menjadi perdebatan soal takaran ideal konsumsi kafein dalam kopi untuk mendapatkan manfaat positifnya. Beberapa menganjurkan takaran 3mg per kilo berat badan, sementara yang lain ada yang menyatakan 6mg bahkan 9mg.


Peneliti dari Australia melakukan investigasi sebenarnya berapa takaran ideal konsumsi kopi untuk dapat kita rasakan manfaat positifnya.
60 Pesepeda diminta untuk melakukan aktivitas bersepeda time trial selama 60 menit, dengan treatment konsumsi kafein menjadi 3 kelompok: 3mg, 6mg dan tanpa konsumsi kafein. 
Mereka kemudian dimonitor seberapa cepat mereka menjalani tiap-tiap trial.
Hasilnya, pesepeda dengan treatment konsumsi kafein dapat melakukan trial lebih cepat dibanding yang sama sekali tidak mengkonsumsi kafein.


Kalau anda adalah pegowes sepeda sebatas fun bikers, saya rasa tidak perlu anda meneguk kopi sebelum gowes, walaupun ada beberapa penelitian bahwa kafein dapat meningkatkan pembakaran lemak - Kopi tanpa gula alias kopi pahit jauh lebih baik.


Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar